Selasa, 29 Maret 2011

PERLINDUNGAN TUHAN

“Mereka itu berusaha membunuh dia. Akan tetapi setelah hal itu diketahui oleh saudara-saudara anggota jemaat, mereka membawa dia ke Kaisarea dan dari situ membantu dia ke Tarsus.” (Kis 9: 29-30)

Saulus yang kemudian disebut Paulus adalah seorang penganiaya jemaat. Dia memburu murid-murid Tuhan untuk dibinasakan, hingga pada suatu waktu Tuhan menemui dia dan menangkapnya menjadi alat pilihan Tuhan untuk memberitakan nama Yesus kepada bangsa-bangsa lain.
Dalam pelayanannya, Paulus seringkali mengalami penderitaan, bahkan banyak kali ia begitu dekat dengan kematian. “Dalam segala hal kami ditindas, namun tidak terjepit; kami habis akal, namun tidak putus asa; kami dianiaya, namun tidak ditinggalkan sendirian, kami dihempaskan, namun tidak binasa. (2 Kor 4: 8-9). Dalam keadaan yang demikian tangan Tuhan tidak pernah terlepas daripadanya.

Pernahkah Saudara mengalami keadaan yang hampir sama dengan yang dialami oleh Paulus. Pernahkah saudara hampir meninggal karena penyakit atau lolos dari maut karena kecelakaan atau niat jahat orang lain, yaitu suatu keadaan dimana antara hidup dan mati begitu dekat?

Kalau kita pernah mengalami hal tersebut dan kita tetap ada sampai saat ini, percayakah Saudara bahwa Tuhanlah yang sudah menolong kita, yang menanungi dan melindungi kita hingga saat ini?
Seperti perkataan Paulus yang dilindungi oleh Tuhan, biarlah kita juga mau mengatakan: “Tetapi karena kasih karunia Allah aku adalah sebagaimana aku ada sekarang.” (1 Kor 15: 10a)

Doa:  Biarlah kami selalu berlindung dalam naunganMu yang memberikan ketenangan dan kedamaian. Hanya kepadaMu kami melarikan diri kami, karena di bawah kakiMu kami merasa sentosa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar