Sabtu, 30 Juni 2012

Kompromi

Kompromi

Bacaan Hari Ini:
Lukas 12:31 "Tetapi carilah Kerajaan-Nya, maka semuanya itu akan ditambahkan juga kepadamu."

Mari kita renungkan ayat di bacaan hari ini dalam Lukas 12:31, "Tetapi carilah Kerajaan-Nya, maka semuanya itu akan ditambahkan juga kepadamu."

Ini adalah prinsip sederhana namun bermakna dalam menjalani hidup kita : Kita harus menempatkan Kerajaan Allah pada tempat yang pertama, jika kita ingin mengalami kelimpahan berkat dari Tuhan.

Banyak orang Kristen terjebak dalam dorongan untuk mencapai kemakmuran dan lupa bahwa keinginan Allah yang terbesar ialah agar kita mencari Kerajaan-Nya terlebih dahulu.
Bahkan, saya rasa beberapa anak-anak Allah cenderung merasa frustasi karena terlalu berambisi dalam mencapai kemakmuran.
Mereka dapat melihat janji kemakmuran dalam Firman Tuhan, namun mereka tidak sabar menanti, dan bertanya, "Tuhan, apa kabar?"

Saya pikir ini merupakan masalah hati.
Allah tidak akan memberi berkatnya pada mereka karena mereka mungkin belum cukup dewasa secara rohani dalam mengatasi tingkat kemakmuran yang mereka cari.
Kemakmuran yang mereka cari dapat mencelakakan hidup mereka.
Hal ini mengingatkan saya akan rekan kerja saya yang masih muda, beberapa tahun yang lalu.
Dia adalah orang yang percaya, namun tengah berjuang mengatasi masalah finansial.
Suatu malam ketika kami berada di sebuah restoran setelah pulang bekerja, ia bercerita tentang kesulitan yang sedang dia alami.

Kami berdoa agar Tuhan melakukan sesuatu yang bersifat ilahi dalam membantunya menjalani saat-saat yang sulit itu.
Dua hari kemudian, dia mendapatkan harta warisan yang tak terduga.
Warisan yang sangat besar!
Dan Anda tahu?
Minggu berikutnya ia tidak bekerja.
Ia malah sibuk berpesta.
Tiba-tiba, kehidupan gerejawinya berhenti dan dia berjalan menjauh dari relasinya dengan Tuhan.
Dia sama sekali tidak memiliki kedewasaan dalam menangani kesuksesannya.

Jika dibandingkan dengan kegagalan, saya rasa kesuksesan lebih merusak hidup banyak orang.
Telah dikatakan dalam Alkitab bahwa uang adalah hal yang paling berbahaya yang dapat Tuhan percayakan kepada Anda.
Gbu all..

Jumat, 29 Juni 2012

Rahasia dalam Memperoleh Berkat Tuhan

Rahasia dalam Memperoleh Berkat Tuhan

Bacaan Hari Ini:
Lukas 12:31-32 "Tetapi carilah kerajaan-Nya, maka semua itu akan ditambahkan kepadamu. Janganlah takut, hai kamu kawanan kecil! Karena Bapamu telah berkenan memberikan kamu kerajaan itu."

Rahasia dalam memperoleh berkat Tuhan yaitu dengan menempatkan Kerajaan Allah sebagai prioritas utama, maka kemudian segala sesuatunya akan ditambahkan kepada Anda.
Itu termasuk jawaban dari semua hal yang Anda khawatirkan dan sedang diperjuangkan.
Tuhan berjanji akan menambahkan semuanya itu kepada Anda.

Bagi sebagian orang, Firman Tuhan ini terdengar terlalu simpel.
Ini bagaikan sebuah ide kekanak-kanakan yang cukup dikesampingkan saja.
Tetapi, jika Anda menganggap ini sepele, maka Anda melakukan kesalahan besar.
Jangan pernah meremehkan kekuatan dari sebuah ketaatan.
Ketika kita taat kepada Tuhan dan semua prioritas kita berjalan dalam Tuhan, maka Dia akan membukakan kunci dan memberikan berkat-berkat yang luar biasa dalam hidup kita.

Ketika kita menempatkan sisi rohani di atas sisi materi, dan ketika kita melakukan visi dan misi dari Kerajaan Allah sebelum melakukan keinginan pribadi kita, maka hal ini akan membawa banyak berkat yang akan ditambahkan dalam hidup Anda.

Saya pernah membaca tentang J.L. Kraft.
Ia memulai usahanya dengan menjual keju di jalan-jalan di Chicago, namun ia gagal total.
Suatu hari seorang teman Kristen berkata kepadanya, "JL, Anda tidak menempatkan Tuhan sebagai prioritas utama dalam hidup atau dalam bisnis Anda. Utamakan Dia dalam segala hal yang Anda lakukan, dan Anda akan melihat hasil yang berbeda."

Semenjak hari itu, dia mengutamakan Kerajaan Allah terlebih dahulu dalam segala hal, dan akhirnya dia pun berhasil membangun kerajaan keju terbesar di dunia.
Gbu all...

Kamis, 28 Juni 2012

MILIKI BELAS KASIHAN

MILIKI BELAS KASIHAN
Ayat Pokok: Matius 9:13a
Oleh: Pdt. Stefanus Hadi Prayitno, Malang


pdt stefanus hadi prayitno.jpgKetika suatu hari Yesus dan murid-murid duduk makan bersama para pemungut cukai dan orang berdosa lainnya, orang-orang Farisi mempersoalkannya.  “Mengapa gurumu makan bersama-sama dengan pemungut cukai dan orang berdosa?”
Tetapi jawab Yesus, “... Jadi pergilah dan pelajarilah arti firman ini: Yang Kukehendaki ialah belas kasihan dan bukan persembahan...”

Belas Kasihan
Dalam bahasa Yunani, kata “belas kasihan” ialah “elios” atau “kane” dalam bahasa Ibrani, berarti hati yang penuh rasa iba.  
Ketika malaikat Tuhan membawa Lot dan keluarganya keluar dari kota Sodom dan Gomora, ia merasa telah memperoleh belas kasihan Allah – Kejadian 19:19.  Belas kasihan Allah meluputkan Lot sekeluarga dari kebinasaan.
Yesus adalah Sosok yang penuh belas kasih.  Sepanjang pelayananNya di bumi, kitab Injil banyak menulis tentang bagaimana hati Yesus amat mudah tergerak oleh belas kasihan.  Melihat begitu banyak orang yang dengan setia mengikut dan mendengarkan Dia selama tiga hari, hatiNya tergerak oleh belas kasihan dan Ia memberi mereka makan sampai kenyang.  Jumlah mereka 4000 orang laki-laki saja – Matius 15:32-38.
Melihat seorang kusta yang datang, hatiNya pun tergerak oleh belas kasihan, lalu menjamah dan menyembuhkan orang itu – Markus 1:41.

Tiga Gaya Hidup Orang Yang Berbelas Kasih
Di dalam Kristus Yesus ada: “... nasihat, ada penghiburan kasih, ada persekutuan Roh, ada kasih mesra dan belas kasihan” – Filipi 2:1.  Demikianlah ‘belas kasihan’ harus menjadi salah satu ciri yang membedakan anak-anak Tuhan dengan dunia!  Mari, saya ingin kita belajar dan memiliki hati yang penuh dengan belas kasihan.
Tiga gaya hidup orang yang memiliki belas kasihan:

1. Memiliki Iman & Beban Untuk Berdoa Bagi Orang Lain
   Kita harus memiliki iman dan beban untuk berdoa bagi orang lain.
    Contoh:
     -> Perwira Kapernaum – Matius 8:5-8,10
     Ia orang kafir, non-Yahudi, tetapi ia memiliki iman yang besar
     serta terbeban untuk kesembuhan hambanya yang lumpuh!
     Ia memohon bukan untuk diri, isteri atau anaknya, melainkan
     untuk hambanya.
 
     Kata “hamba” dalam bahasa Ibrani:
     1. “Fais” = terpaksa menjadi hamba karena keadaan perekonomian;
     2. “Dolos” = meski dalam status ekonomi yang cukup, namun rela
        menyerahkan diri menjadi hamba. Persis seperti yang telah
        dilakukan oleh Yesus.
 
     Ia datang kepada Yesus dengan penuh iman: hambanya akan sembuh
     jika Yesus mengucapkan sepatah kata saja! Luarbiasa! Yesus amat
     heran dan berkata, “... sesungguhnya iman sebesar ini tidak
     pernah Aku jumpai pada seorangpun di antara orang Israel...”


     -> Abraham – Kejadian 18:16-33
     Abraham terbeban untuk berdoa bagi Lot dan keluarganya yang
     tinggal di Sodom. Enam kali ia berdoa dan tawar-menawar
     dengan Allah. Berkat doa Abraham, Lot sekeluarga selamat!

2. Miliki Beban Untuk Bersaksi Bagi Keselamatan Orang lain
   Amanat Agung ditinggalkan Yesus agar saudara dan saya pergi,
   “jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam
   nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus...”
– Matius 28:19-20.
   Jangan malu bersaksi, atau, Ia pun akan malu mengakui kita
   – Lukas 9:26.
   Contoh:
    -> Perempuan Samaria – Yohanes 4:39
     Setelah pertemuannya dengan Yesus di pinggir sumur Yakub dan
     menjadi percaya, perempuan Samaria tidak tinggal diam. Ia pergi
     dan langsung bersaksi kepada orang-orang sekampungnya. Alkitab
     mencatat, “Dan banyak orang Samaria dari kota itu telah menjadi
     percaya kepada-Nya karena perkataan perempuan itu, yang bersaksi:
     "Ia mengatakan kepadaku segala sesuatu yang telah kuperbuat.”


3. Rela Tinggalkan Zona Nyaman
   Yesus rela meninggalkan segalanya: mengosongkan diri, mengambil rupa
   seorang hamba, menjadi sama dengan manusia, merendahkan diri, bahkan
   taat sampai mati disalib – Filipi 2:6-8. Mengapa? Untuk menyelamatkan
   saudara dan saya!
   Contoh:
   -> Musa – Ibrani 11:24-25
     Setelah dewasa, karena iman, Musa menolak disebut sebagai anak
     puteri Firaun.  Ia lebih memilih hidup menderita bersama bangsanya. 

“Siapa menaruh belas kasihan kepada orang yang lemah, memiutangi TUHAN, yang akan membalas perbuatannya itu” – Amsal 19:17.  Upah bagi yang menaruh belas kasihan pada yang menderita: kebahagiaan – Amsal 14:21b.  Itulah kebahagiaan yang sesungguhnya.
Allah menghendaki belas kasihan!  Bukan persembahan!  Tanpa kasih, semua perbuatan baik saudara dan saya menjadi sia-sia dan samasekali tak berarti.  Sudahkah saudara memiliki belas kasihan?  Apakah saudara memiliki ketiga gaya hidup di atas?  Sebagaimana Allah mengasihi dan menaruh belas kasihan kepada kita, kiranya Roh Allah melimpahi setiap saudara untuk berbelas kasihan kepada orang lain. Tuhan Yesus memberkati saudara.

 

Rabu, 27 Juni 2012

Oxi

Oxi PDF Print E-mail
… di dalam Dia hanya ada “ya”...! 2 Korintus 1:19
oxi.jpgHidup sesungguhnya terdiri atas rentetan pilihan dan putusan. Kita dipaksakan memilih serta memutuskan sesuatu setiap hari.  Itulah hidup!  Ketika pada suatu momen kita harus mengambil keputusan amat penting dan menentukan, kita pun wajib menjaga perasaan hati kita. Beranikah kita memilih melakukan ‘ini’ atau ‘itu’, memutuskan ‘begini’ atau ‘begitu’; karena ‘aku begini’ dan ‘kamu begitu’!  Sama saja ..?  Pastinya .., tidak!
Kendati terkesan tak bermakna, “oxi” yang terukir pada pohon-pohon di dataran tinggi Peloponnesus, adalah simbol perlawanan para partisan Yunani tatkala negara itu diduduki Nazi Jerman pada Perang Dunia II.  Oxi, ialah simbol yang multi sektoral serta melintas zaman yang dipunyai orang-orang Yunani; sehingga negeri tua itu bisa terus survive hingga kini selepas dari cengkeraman Nazi.  Kata “oxi”, memiliki makna “tidak”!  Oxi, ialah materialisasi militansi semangat khas ala Yunani yang dipicu hasrat menggebu-gebu untuk mengatakan tidak kepada segala bentuk penjajahan.
So what, gitu loh ..?!  “Jika ya, hendaklah kamu katakan “ya”, jika tidak hendaklah kamu katakan “tidak”, supaya kamu jangan kena hukuman.” (Yakobus 5:12).  Ingatlah baik-baik; “Yesus Kristus, Anak Allah, yang telah kami beritakan di tengah-tengah kamu, … bukanlah “ya” dan “tidak”, tetapi sebaliknya di dalam Dia hanya ada “ya” …!”
Dari file mata pelajaran Surat Galatia dua angkatan yang lalu, saya mencermati militansi Paulus yang terlihat jelas mengejawantah dalam sikap tegasnya untuk tidak terikat oleh dosa-dosa yang dirangsang hukum Taurat  -dan dengan demikian harus hidup di luar Allah-  namun mampu senantiasa berkata “ya” dalam mengandalkan Roh Kudus untuk mematikan segenap perbuatan daging (sarx  –Yun.) yang menguatkan hawa nafsu.  Lihat Galatia 3:3, banding dengan Roma 8:4,5; Yohanes 8:30-36.
Sekarang, apakah yang anda kuatirkan lagi? Jangan bimbang!  Katakanlah “ya” kepada kehendak otoritas (kedaulatan) Firman-Nya,  dan “tidak” kepada  keinginan diri sendiri!(NVDK)
      
Makhluk yang paling menakjubkan adalah manusia,  karena dia bisa memilih untuk menjadi “setan” atau “malaikat”.  –Joh.Scheffer

Doa: Tuhan Yesus, mulai hari ini aku mau belajar tidak berbantah dengan kehendakMu, melainkan senantiasa berkata ya kepadaMu. Amin.

Selasa, 26 Juni 2012

PERALATAN, BUKAN BARANG PERTUNJUKAN





tools.jpgSalah satu masalah yang seringkali timbul dalam pertumbuhan kerohanian jemaat adalah ketidakmengertian dan kesalahpahaman dalam penggunaan karunia-karunia Roh yang diberikan kepada jemaat. Rasul Paulus menjelaskan baik dalam I Korintus 12: 7 maupun I Korintus 14: 12 bahwa karunia-karunia Roh memang diberikan secara khusus kepada masing-masing orang, tetapi hal itu diberikan untuk kepentingan bersama, yaitu untuk membangun kerohanian jemaat. Dengan demikian maka karunia-karunia Roh itu seharusnya menjadi peralatan yang digunakan untuk kepentingan membangun tubuh Kristus dimana kita masing-masing adalah anggotanya. Tetapi kepada tiap-tiap orang dikaruniakan penyataan Roh untuk kepentingan bersama. (I Korintus 12: 7)

tools.jpgSalah satu masalah yang seringkali timbul dalam pertumbuhan kerohanian jemaat adalah ketidakmengertian dan kesalahpahaman dalam penggunaan karunia-karunia Roh yang diberikan kepada jemaat. Rasul Paulus menjelaskan baik dalam I Korintus 12: 7 maupun I Korintus 14: 12 bahwa karunia-karunia Roh memang diberikan secara khusus kepada masing-masing orang, tetapi hal itu diberikan untuk kepentingan bersama, yaitu untuk membangun kerohanian jemaat. Dengan demikian maka karunia-karunia Roh itu seharusnya menjadi peralatan yang digunakan untuk kepentingan membangun tubuh Kristus dimana kita masing-masing adalah anggotanya.
Kalau saudara sedang membangun rumah, tetapi tidak memiliki peralatan atau memiliki peralatan yang tidak berfungsi dengan baik, maka rumah yang saudara dirikan tidak kunjung selesai, bukan? Demikian juga dalam usaha membangun rumah rohani saudara.
Karunia-karunia Roh bukanlah seperti barang pertunjukan yang dipertontonkan dengan rasa bangga seperti seorang anak kecil yang baru diberi sebuah boneka oleh orang tuanya. Karunia Roh tidak untuk diperlakukan seperti itu, meskipun dalam perhimpunan jemaat Tuhan sekalipun. Ada orang yang memperlakukan karunia Roh itu sebagai kebanggaan atau kesombongan secara rohani.
Sebagai contoh, coba lihat apa yang Rasul Paulus tuliskan dalam I Koritus 14: 18-19 tentang karunia berbahasa roh sbb: “Aku mengucap syukur kepada Allah, bahwa aku berkata-kata dengan bahasa roh lebih daripada kamu semua.Tetapi dalam pertemuan Jemaat aku lebih suka mengucapkan lima kata yang dapat dimengerti untuk mengajar orang lain juga, dari pada beribu-ribu kata dengan bahasa roh.”
Oleh karena itu, perlakukanlah karunia-karunia Roh yang saudara miliki sebagaimana yang Tuhan kehendaki dalam hidup saudara. Ingatlah maksud Tuhan yang sesungguhnya dengan pemberian karunia Roh itu bagi saudara dan tubuh Kristus secara keseluruhan. Berhati-hatilah dalam mempergunakan karunia rohani saudara. (PHM)

Doa: Tolongku Tuhan untuk memperlakukan karunia-karunia Roh-Mu sesuai dengan kehendak-Mu, yaitu menjadi alat yang berguna untuk membangun jemaatMu. Amin.

Senin, 25 Juni 2012

"Palu Menghancurkan Kaca, Tapi Palu Membentuk Baja !!"

"Palu Menghancurkan Kaca,
Tapi Palu Membentuk Baja !!"


Apa makna dari pepatah kuno dari Rusia ini ?

Jika jiwa kita rapuh seperti kaca, maka ketika palu masalah menghantam kita, maka dgn mudah kita putus asa, frustasi, kecewa, marah & jadi remuk redam.

Jika kita adalah kaca, maka kita juga rentan terhadap benturan. Kita mudah tersinggung, kecewa, marah, atau sakit hati saat kita berhubungan dgn orang lain.
Sedikit benturan sudah lebih dari cukup utk menghancurkan hubungan kita.

Jangan pernah jadi kaca, tapi jadilah baja.

Mental baja adalah mental yg selalu positif, bahkan tetap bersyukur disaat masalah & keadaan yg benar-benar sulit tengah menghimpitnya.

Mengapa demikian ?

Orang yg seperti ini selalu menganggap bahwa masalah adalah proses kehidupan utk membentuknya menjadi lebih baik.

Sepotong besi baja akan menjadi sebuah alat yg lebih berguna setelah lebih dulu di proses & di bentuk dgn palu.

Setiap pukulan memang terasa menyakitkan, namun mental baja selalu menyadari bahwa itu baik utk dirinya.

Jika hari ini kita sedang ditindas atau dilanda oleh masalah hidup, jangan pernah merespons dgn sikap yg keliru.

Jika kita adalah "baja",
kita akan selalu melihat palu yg menghantam kita sebagai sahabat yg akan membentuk kita.

Sebaliknya jika kita "kaca",
maka kita akan selalu melihat palu sebagai musuh yg akan menghancurkan kita.

Bagaimana dengan diri kita sendiri ?!

Termasuk "KACA" atau "BAJA" kah !?                                   

Selamat Pagi....GBU

Minggu, 24 Juni 2012

Berkat ketika taat

Berkat ketika taat
Yesaya 48:18-19

Dikatakan sekiranya engkau memperhatikan perintah.. Perintah disini banyak, dan yang paling besar adl kasih Yoh15:12-13, 1kor13:1-3.. Kasih adl btk ketaatan!! Ketika org mengasihi Tuhan maka ia akan taat

Berarti disini dituntut adanya ketaatan! Dan taat pun bkn sesuatu yg jelek, taat melatih kita utk mjd org yg penurut,sabar, dan beriman..
Ayat 18-19 berbicara 3 berkat ketika taat :

1. Damai sejahtera spt sungai yg tdk berhenti.. Ternyata ketika kita taat dlm Tuhan, kt mempunyai damai yg besar, damai yg membawa kita kpd kekuatan akan pengharapan kpd Tuhan

2. Kebahagiaan yg berlimpah spt gelombang laut yg tdk pernah berhenti.
Why14:13 katakan bahagia sampai mati ! Berarti tdk perlu mencari kebahagiaan lain spt dunia yg hanya bersifat sementara, krn kita sdh memiliki kebahagiaan sejati yaitu Yesus Kristus !!

3. Keturunan kita akan diberkati slmanya dan kita akan diingat Tuhan.
Org taat akan mjd kesayangan Allah, Ia akan mengingat kita, dan ketika engkau slalu diingat, maka nyata pula berkatnya akan limpah atas kita, bahkan keturunan kita layaknya Abraham sampai kpd kita !!

Untuk itu Taatlah agar kita memperoleh berkat Allah yg luar biasa

Tuhan Yesus memberkati kita semua

BERKATA BAIK TENTANG ORANG LAIN




“Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu.” Matius 5:44

robert e lee.jpgJenderal Robert E.Lee berbicara dalam istilah atau ungkapan pujian (complimentary terms) perihal teman opsir-nya kepada seorang bintara. Si perajurit dengan terheran-heran berkata, “Jenderal, tahukah jenderal bahwa orang yang jenderal bicarakan dengan atensi yang tinggi itu ialah salah seorang dari musuh-musuhmu yang paling buruk, dan tak ingin kehilangan kesempatan untuk selalu menfitnahmu?”  “Ya,” kata sang jenderal, “tapi saya ditanya tentang pendapat saya terhadapnya, bukan pendapatnya tentang saya.”
Kemurahan hati Lee menjadi ilhaman ilustrasi mengenai mengubah drastis kebaikan untuk kejahatan. Kita wajib memahami bahwa hal itu bukan sesuatu yang mudah untuk dikerjakan. Sesungguhnya, seringkali hal itu menjadi tidak mungkin.
Oleh karena itu, kita perlu mendengar dan memperhatikan apa yang Yesus katakan mengenai berdoa untuk musuh-musuh kita. Camkan ayat mas kita di atas untuk hari ini. Apabila kita patuh kepada Sang Juruselamat dalam masalah ini, yaitu bila kita meluangkan waktu berbicara kepada Bapa surgawi tentang mereka yang memperlakukan kita dengan tidak baik, maka itu akan lebih memudahkan kita untuk mengasihi mereka dan berkata baik tentang mereka!
Abraham Lincoln pernah mengatakan, “Cara terbaik untuk menghancurkan seorang musuh adalah menjadikannya sahabatmu.” Dengan pertolongan Tuhan, karenanya; kasihilah musuhmu, berkatilah mereka, berbuatlah baik terhadap mereka dan doakan mereka. Seperti Tuhan kita, biarlah selalu kita siap sedia untuk mengubah atau membalas kebaikan untuk kejahatan; bahkan terhadap musuh-musuh kita sekalipun. Bilamana ketidakbaikan datang kepada kita dari pihak lain, maka dari sisi unsur atau sifat kebenaran itu, janganlah kita menyimpang. Marilah kita belajar mengasihi mereka yang menganiaya kita, dan selalu berdoa bagi mereka.
Membalas kebaikan untuk kebaikan, patut dihargai dan dipuji. Membalas kebaikan untuk kejahatan adalah teladan Kristus. (nvdk)

Kita biasanya menilai diri kita dari apa yang kita rasa dapat kita lakukan, sementara orang lain menilai kita dari apa yang telah kita lakukan. * Henry Wadsworth Longfellow.
Doa: Tuhan, aku mau belajar berkata tentang kebaikan dari setiap orang yang memusuhiku. Amin.

Sabtu, 23 Juni 2012

Dia menerima mu!

Dia menerima mu!
Lukas23:33-43

Disalibkan bersama dgn Yesus, penjahat disblah kiri dan kanan.. Ketika semua org mencemooh Yesus, Ia hanya diam dan meminta ampun atas perbuatan manusia2 ini!!

Bahkan penjahat disblah kanan mencemooh Yesus, yg kiri justru muak dgn ejekan temannya, dgn nafas yg berat krn darah trus mengucur, ia membela Yesus.. Ia mengatakan bahwa Yesus tdk berdosa, kitalah yg berdosa. Tmbahnya "tidakkah engkau takut, juga tdk kepada Tuhan, sedang engkau menerima hukuman yg sama?
Ia melihat Yesus berbeda

Tiba2 ia merasakan sebuah pengharapan. Hatinya merasakan damai yg belum pernah dirasakan sebelumnya. Dan dengan menahan sakit ia skali lagi berbicara "Yesus, ingatlah akan aku, apabila Engkau datang sbg Raja".
Keheningan mencekam, detik demi detik berlalu tanpa adanya jawaban. Ia tdk mengharapkan apa2, ia tau dirinya tdk layak diingat, apalagi dgn dosa yg bgitu besar dilakukan

Dia hanya tersenyum krn ia mengeluarkan apa yg mjd isi hatinya, ia menyuarakan kerinduannya karna ia merasa Yesus berbeda, ada damai dan kasih yg memancar..
Lalu tanpa ia duga, ia mendengar Yesus menjawab "Aku berkata kpdmu, sesungguhnya hari ini jg engkau akan ada bersama-sama dgn aku dlm Firdaus.

Senyum penjahat mjd lebar. Air matanya menetes. Kehidupannya yg berbeda dgn Yesus, tp brakhir ditempat yang sama yakni bukit golgota dan Firdaus.. Sungguh hal yg luar biasa!

Apakah kita merasa berdosa dan merasa tdk layak menerima pengampunanNya?
Ingat kasih karuniaNya limpah tidak terbatas!! Berserulah kepada Yesus sebab Ia menerimamu apa adanya, Ia tdk ingin seorangpun binasa

Tuhan Yesus memberkati kita semua

Jumat, 22 Juni 2012

Masa depan penuh harapan

Masa depan penuh harapan
Yohanes20:19

Setelah Yesus mati disalib dan dikuburkan, murid2 Yesus mengalami ketakutan.. Mereka berkumpul diruangan pintu2 yg terkunci krn takut kpd org yahudi.. Yesus tahu tekanan ini membuat mereka ketakutan.
Murid2 merasa depresi krn mengira Yesus telah mati dan meninggalkan mereka. Iman mereka mjd gugur karna mereka merasa gagal dan takut utk menghadapi masa depan tanpa Yesus..

Pada hari ketiga, Yesus bangkit dan mencari mereka..
Dalam ruangan yg terkunci, Yesus berdiri di tengah2 mereka dan berkata "Damai sejahtera bagi kamu".
Untuk meraih masa depan yg penuh harapan, murid2 perlu damai sejahtera.
Yesus mengasihi murid2Nya dan Ia tahu bahwa mereka perlu damai sejahtera utk dpt lewati hidup kedepan..

Demikian pula Yesus tahu kondisi hati kita.. Mgkn saat ini kita mengalami depresi akibat keadaan, masalah dan tekanan sehingga hati kita mjd gelap dan tertekan..
Utk itu kita perlu berdoa dgn iman kepadaNya.. Hati yg gelap akan mjd terang jika Yesus dtg melawat kita..
Hanya didalam Yesus ada damai sejahtera yg abadi..
Spt murid2 ketika Yesus datang melawat mereka, mereka mjd damai dan berani utk berjalan.
Masa depan yg suram akan mjd masa depan yg penuh harapan

Yesus berjanji "damai sejahtera kutinggalkan bagimu.. Damai sejahteraKu Kuberikan kepadamu, dan apa yg Kuberikan tdk spt yg diberikan dunia kepadamu.. Jangan lah gelisah dan gentar hatimu Yohanes14:27..

Imanilah janji Tuhan dan tetaplah setia kpd Tuhan krn Dia adl Tuhan yg slalu menepati janjiNya.
Dalam keadaan tertekan, bangkitkan iman kita agar tdk larut dlm kekecewaan tetapi dpt meraih kemenangan

Tuhan Yesus memberkati kita semua

Kamis, 21 Juni 2012

Taburlah beberapa benih kebahagiaan, maka anda akan menerima panen besar kebahagiaan.

Taburlah beberapa benih kebahagiaan, maka anda akan menerima panen besar kebahagiaan. »Joel Osteen«

Pengkhotbah 8:12 Walaupun orang yang berdosa dan yang berbuat jahat seratus kali hidup lama, namun aku tahu, bahwa orang yang takut akan Allah akan beroleh kebahagiaan, sebab mereka takut terhadap hadirat-Nya.

Seorang petani begitu memahami tuaian, bila dia menanam padi pasti menuai padi.

Bagaimana dengan kita ?, bila ingin berbahagia, tabur kebahagiaan.

Mungkin hari hari ini kita melihat orang jahat seolah olah hidupnya berbahagia, mereka terlihat lebih berhasil dan sukses.

Mazmur 73:18 Sesungguhnya di tempat-tempat licin Kautaruh mereka, Kaujatuhkan mereka sehingga hancur.

Sekali lagi jangan iri dan terpengaruh oleh keadaan mereka, sesungguhnya hidup mereka berada ditempat licin, setiap saat mereka bisa jatuh terpeleset dan hancur.

Mulai pagi ini, jaga hati dan pikiran kita, fokus dan percaya kepada Allah yang hidup, yaitu Tuhan Yesus Kristus, maka Dia akan menjaga dan memelihara hidup kita secara sempurna.

Tuhan memberkati..

Rabu, 20 Juni 2012

Ketika Anda Berdoa; Serahkan Ketakutan Anda

Bacaan Hari ini :
Matius 6:13 "dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat."

Saya punya dua pertanyaan untuk Anda hari ini:

Pertama, dalam bidang apakah Anda membutuhkan pengendalian diri?
Apa yang tidak bisa Anda kendalikan dalam hidup Anda?

Kedua, apa yang yang paling membuat Anda takut?
Rasa takut akan kegagalan?
Rasa takut karena kesehatan yang buruk?
Rasa takut akan perceraian?
Rasa takut akan penolakan?
Rasa takut akan masa depan?

Yesus mengatakan bahwa hal-hal ini adalah materi doa: hal-hal yang harus Anda bicarakan dengan Tuhan.
Anda harus berdoa mengenai hal-hal dimana Anda paling tergoda.
Anda harus berdoa mengenai hal-hal yang paling Anda takutkan.

Yesus memahami ketakutan kita dan pencobaan yang kita alami, Imam Besar kita bukanlah sosok yang tidak bisa merasakan simpati untuk kelemahan kita.
Sebaliknya, kita memiliki Imam Besar yang telah mengalami pencobaan dalam segala cara seperti kita juga, namun Dia tidak berbuat dosa. (Ibrani 4:15)

Alkitab mengatakan Yesus datang ke bumi, Dia berjalan di bumi selama tiga puluh tiga tahun, dan Dia mengalami setiap godaan yang dikenal manusia, hal-hal yang sama dengan yang kita alami.
Bukanlah dosa ketika merasakan godaan, dosa adalah ketika Anda menyerah pada godaan.

Alkitab mengatakan Yesus mengalami pencobaan terbesar yang pernah ada, namun Dia tidak menyerah.
Tapi itu juga berarti ketika Anda berdoa, "Tuhan, saya berjuang di area ini. Saya tidak berhasil disini. Saya terus tersandung. Saya terus jatuh.."
Dalam hal ini Allah mengerti karena Yesus telah mengalami pencobaan juga.
Dia tahu bagaimana rasanya.
Dia tahu bagaimana rasanya ingin menjadi depresi, ingin menjadi marah, dan ingin membalas dendam.
Dia tahu bagaimana rasanya ketika disalahpahami dan kesepian.

Karena Yesus "memahami setiap kelemahan kita" (Ibrani 4:15), Alkitab mengatakan kita dapat memiliki "penuh keberanian menghampiri takhta kasih karunia, supaya kita menerima rahmat dan menemukan kasih karunia untuk mendapat pertolongan kita pada waktunya." (Ibrani 4:16)

Gbu all...

Selasa, 19 Juni 2012

Ketika Anda Berdoa; Serahkan Luka Hati Anda

Bacaan Hari ini :
Matius 6:14-15 "Karena jikalau kamu mengampuni kesalahan orang, Bapamu yang di sorga akan mengampuni kamu juga. Tetapi jikalau kamu tidak mengampuni orang, Bapamu juga tidak akan mengampuni kesalahanmu."

Dalam kehidupan Anda, Anda akan terluka oleh orang lain, kadang-kadang sengaja, kadang-kadang tidak sengaja.
Bagaimana Anda menangani sakit hati Anda akan menentukan kebahagiaan Anda.
Bila Anda memendam sakit hati dalam hidup Anda dan terus menyimpannya, ini disebut kebencian.
Jika seseorang menyakiti Anda tahun yang lalu dan Anda masih menyimpannya, itu akan meracuni hidup Anda.
Untuk kesehatan dan kebahagiaan Anda sendiri, Anda harus belajar untuk mengampuni.

Alkitab mengatakan, mengampuni dan Anda akan diampuni.
Bahkan, Yesus berkata, "Tetapi jikalau kamu tidak mengampuni orang, Bapamu juga tidak akan mengampuni kesalahanmu." (Matius 6:15 TEV)
Kedua hal ini saling terkait.
Ini mengingatkan saya mengenai pengalaman John Wesley, pendiri gereja Methodis, di mana seseorang mengatakan kepadanya, "Saya tidak bisa memaafkan orang itu! Dia menyakiti saya terlalu dalam."
Respon Wesley waktu itu adalah, "Kalau begitu, saya harap Anda tidak pernah berbuat dosa."

Demi kebaikan Anda sendiri, lepaskanlah masa lalu.
Jika seseorang menyakiti Anda, lepaskan, ampuni mereka.
Itulah salah satu nilai berharga dari doa.
Doa membantu Anda membongkar luka-luka hati Anda.
Pengampunan adalah satu-satunya cara untuk menyingkirkan luka masa lalu.
Memaafkan dan melepaskan.
Melanjutkan hidup.
Pengampunan menghapus rekaman video dari memori menyakitkan yang terus diputar berulang kali dalam pikiran Anda.

Dalam pernikahan saya sendiri, saat dimana saya merasa paling dekat dengan Kay, saat keintiman yang paling dalam adalah setelah terjadinya konflik yang besar.
Kami telah menyelesaikannya, kami berdua mengakui kesalahan meminta maaf, dan kemudian kami berdoa bersama.
Kesatuan yang dihasilkan dari jenis pengalaman seperti itu tidak dapat dijelaskan dengan kata-kata.

Ketika kita melepaskan sakit hati dan mengampuni orang lain, kita mencerminkan kasih karunia Bapa Surgawi yang memaafkan kita dan terus mengampuni kita.
Ini berarti kita telah memberikan kasih kita kepada Tuhan, kita telah memberikan hidup kita pada Allah dan saat kita melakukan itu, kita menyembah Allah.
Gbu all...

Senin, 18 Juni 2012

Ketika Anda berdoa; Serahkan Dosa Anda pada Tuhan

Bacaan Hari ini :
Matius 6:12 "dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami"

Kita semua berbuat salah.
Kita semua memiliki penyesalan masing-masing.
Saya tidak mengukur dengan standar saya, tapi sesuai dengan standar dari Tuhan.
Tidak terlalu sukar untuk mengakui bahwa Anda tidak sempurna.
Jadi apa yang Anda lakukan saat Anda terjatuh?

Saya mendengarkan sesi psikologi di radio beberapa saat lalu.
Seseorang menelpon dan menceritakan betapa dia menyesal atas segala kesalahan yang telah dia lakukan.
Dia bertanya "Bagaimana saya dapat memperbaiki segala kesalahan yang telah saya lakukan".
Seorang psikolog di radio itu menjawab: "Anda tidak dapat memperbaikinya, Anda harus belajar untuk hidup dengannya."
Saat itu saya hampir berteriak ke radio tersebut: "Tunggu sebentar, berikan nomor telepon orang itu! Dia tidak harus hidup dengan menanggung kesalahan tersebut!"

Tidak ada alasan bahwa Anda harus hidup dalam kesalahan Anda.
Tuhan memberikan jalan keluar untuk hal ini, yaitu pengakuan dosa.
Tuhan berjanji bahwa jika kita mengaku dosa, Tuhan akan mengampuni Anda sepenuhnya.
Jika kita hidup dalam kesalahan, artinya kita tidak memanfaatkan pengorbanan Kristus diatas salib.
Serahkanlah pada Tuhan segala kesalahan Anda.
Lakukan hal ini, mintalah pengampunan pada Tuhan.
Gbu all..

Minggu, 17 Juni 2012

Ketika Anda Berdoa; Serahkan Segala Kekuatiranmu pada Tuhan

Bacaan Hari ini :
Matius 6:11 "Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya"

Saat Anda memberikan kasih dan hidup Anda pada Tuhan, Yesus mengajarkan pada Anda untuk menyerahkan segala kekuatiran Anda dengan meminta pada Tuhan untuk menyediakan segala kebutuhan Anda dan kemudian percayalah bahwa Tuhan akan menyediakannya.

Misalnya, kita dapat meminta pada Tuhan untuk memberikan kita makanan yang kita butuhkan setiap hari.
Beberapa orang menerjemahkan sebagai berikut, "Berikan kami makanan sehari-hari."

Apakah "makanan sehari-hari" itu?
Itu adalah kebutuhan dasar dari hidup jasmani yang selalu kita kuatirkan.
Tuhan ingin kita untuk meminta pada-Nya untuk menyediakan kebutuhan kita, sehingga kita tidak perlu kuatir lagi tentang semuanya itu.
Tuhan berjanji untuk menyediakan segala kebutuhan kita: "Allahku akan memenuhi segala keperluanmu menurut kekayaan dan kemuliaan-Nya dalam Kristus Yesus" (Filipi 4 : 19)

Apa yang Anda butuhkan hari ini?
Kekuatan untuk melewati hari ini?
Kebutuhan Finansial?
Hikmat?
Anda memiliki dua pilihan: panik atau berdoa.
Filipi 4:6 berkata: "Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur."

Apa Anda benar-benar mempercayai hal tersebut?
Tuhan berkata bahwa Anda dapat berdoa tentang segala sesuatu.
Tidak ada hal yang terlalu besar melebihi kekuasaan Allah.
Tidak ada hal yang terlalu sepele diluar perhatiannya pada kita.
Segala sesuatu yang Anda kuatirkan dapat Anda bawa dalam doa.
Serahkanlah pada Tuhan segala kekuatiran kita.

Saat Anda menyerahkan pada Tuhan tentang segala kekuatiran Anda, Anda harus bercerita detailnya dengan spesifik.
Saat Anda berdoa, apa yang Anda lakukan saat Tuhan menjawab "tidak"?
Apakah itu berkat?
Terkadang berkat datang dari masalah yang Anda hadapi.
Anda sebaiknya berhati-hati saat Anda berdoa "Tuhan, berkatilah saya".

Perhatikan bunyi ayat di Filipi tadi, "..dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur".
Ketika Anda berdoa, berdoalah dengan lebih spesifik dan bersyukurlah.
Psikolog berkata, ucapan syukur adalah emosi yang paling baik yang Anda miliki.
Semakin Anda mengucap syukur untuk kehadiran Tuhan, keluarga Anda, dan orang lain, maka semakin sehat juga emosi Anda.
Gbu all..

Sabtu, 16 Juni 2012

Ketika Anda Berdoa; Serahkan Hidupmu pada Allah

Bacaan Hari ini :
Matius 6:10 "Datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga."

Kita dapat menyembah Tuhan saat kita menyerahkan seluruh hidup kita dalam tangan-Nya setiap kali kita berdoa.
Yesus berkata, saat kita berdoa kita harus berkomitmen pada kehendak Tuhan.
Setelah saya memberikan cinta saya pada Tuhan, saya berikan juga hidup saya pada-Nya.

Perhatikan bunyi doa pada ayat diatas "Datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga." (Matius 6:10)
Apakah Anda tahu bahwa Tuhan memiliki kehendak yang spesial bagi setiap hidup Anda?
Alkitab berkata dalam Roma 12, bahwa rencana-Nya adalah baik dan sempurna bagi hidup Anda.
Wujud hubungan kita dengan Tuhan adalah dengan mengatakan "Tuhan, apakah kehendak-Mu dalam hidupku hari ini? Saya ingin melakukan apa yang Engkau inginkan."

Di Surga, kehendak Tuhan telah terlaksana dengan sempurna.
Masalahnya adalah di bumi ini, kehendak Tuhan tidak selalu terjadi dalam hidup kita.
Oleh karena itu kita harus berdoa "Jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga".
Kita berkata "Tuhan, saya ingin menjadi milik-Mu sepenuhnya, Saya ingin melakukan apa yang Engkau kehendaki."
Kesuksesan sesungguhnya dalam hidup ini adalah dengan mengetahui apa yang Tuhan inginkan dan berada ditengah-tengah kehendak-Nya.

Anda dapat berdoa "Jadilah kehendak-Mu" dalam tiga cara yang berbeda.
Anda dapat berkata dalam kebencian: "Jadilah kehendak-Mu, tapi saya tidak menyukainya".
Anda dapat berkata dalam keputusasaan: "Jadilah kehendak-Mu, karena saya sudah tidak sanggup lagi".
Atau Anda dapat berkata dengan penuh kesadaran: "Jadilah kehendak-Mu, karena saya tahu kehendak-Mu yang terbaik dalam hidupku dan dalam kehendak-Mu itulah saya mau hidup hari ini".

Saat saya masih kecil, saya menonton acara TV yang berjudul "Fathers Knows Best".
Bapa Anda di dunia mungkin tidak selalu tahu apa yang terbaik buat Anda, namun Bapa di surga tahu.
Itulah gunanya Anda berkata "Jadilah kehendakMu".
Gbu all..

Jumat, 15 Juni 2012

Ketika Anda Berdoa; Mulailah dengan Pujian

Bacaan Hari ini :
Matius 6:9 "Karena itu berdoalah demikian: Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu,"

Ketika orang-orang bertanya kepada Yesus bagaimana berdoa, Dia memberi mereka sebuah contoh doa.
Hari ini kita menyebutnya Doa Bapa Kami, dan ini memberi kita garis besar untuk membuat kontak dengan Tuhan.

Hal pertama yang Yesus ajarkan pada kita untuk membuat kontak dengan Tuhan dijelaskan oleh kata-kata: "Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu" (Matius 6:9)
Yesus berbicara tentang pujian.
Anda mulai membuat kontak dengan Tuhan dengan memuji Dia, dengan menyembah Dia.

Apa itu pujian?
Pujian adalah berterima kasih pada Tuhan untuk siapa diri-Nya dan identitas-Nya.
Ini berarti menyanjung Dia, menghargai Dia.
Ini berarti memberikan pujian kepada-Nya: "Tuhan, Engkau baik! Tidak ada yang seperti Engkau!"

Mengapa saya harus memuji Tuhan?
Karena ini akan mengalihkan fokus saya dari diri sendiri kepada Tuhan, agar saya bisa bicara kepada-Nya.
Itulah sebabnya kita mulai dengan pujian.
Jika Anda ingin bantuan dalam belajar bagaimana untuk memuji Tuhan, bacalah kitab Mazmur.
Banyak dari ayat-ayat di dalamnya ditulis hanya untuk memuji Tuhan.
Jika Anda membaca dengan suara keras, Anda akan belajar banyak tentang memuji Tuhan dalam doa.

Perhatikan Yesus berbicara tentang nama Allah yang kudus.
Apakah Anda tahu Tuhan memiliki banyak nama?
Dalam Perjanjian Lama ada banyak nama yang berbeda untuk menyebut Allah.
Dalam Alkitab, nama adalah petunjuk untuk karakter seseorang.
Alkitab mengungkapkan karakter Allah melalui nama-nama yang digunakan bagi-Nya.
Melalui nama-nama ini, kita belajar bahwa:

- Allah hadir dengan saya.
- Tuhan adalah Gembala saya.
- Allah adalah Penyedia saya.
- Allah adalah Penyembuh saya.
- Tuhan adalah Perdamaian saya.
- Allah adalah kemenangan saya dalam konflik.

Berdoa dengan menyebut nama Allah mengingatkan Anda tentang siapa Dia dan apa yang telah Dia lakukan untuk Anda, dan ini akan membangkitkan kasih dalam hati Anda bagi-Nya.
Anda mulai dapat menyembah Tuhan dan berdoa dengan memberikan kasih Anda.
Gbu all..

Kamis, 14 Juni 2012

Roh Kudus Membantu Anda Berdoa

Bacaan Hari ini :
Roma 8:26 "Demikian juga Roh membantu kita dalam kelemahan kita; sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa; tetapi Roh sendiri berdoa untuk kita kepada Allah dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan."

Firman Tuhan mengajarkan kita bahwa hanya Roh Kudus yang mengetahui pikiran Tuhan secara akurat dan karena itulah mengapa kita membutuhkan Roh Kudus untuk bersyafaat bagi kita dan memimpin kita dalam doa-doa kita.

Jika kita berdoa sesuai dengan kehendak Tuhan, yang saya yakin Anda ingin lakukan, kita perlu tahu apa yang sedang Tuhan pikirkan dan apa yang Dia inginkan.
Seringkali kita tidak bisa melihat hal-hal tersebut, tetapi Roh Kudus dapat, sehingga Dia dapat membantu kita dalam berdoa.
Saya melakukan yang terbaik yang bisa saya lakukan dalam doa, tetapi saya sangat bersyukur karena mengetahui bahwa Roh Kudus adalah mitra doa saya dan Dia sedang berdoa bagi saya.
Kita juga tahu dari Firman Tuhan bahwa apa pun yang terjadi dalam hidup kita, kita bisa mempercayai Tuhan untuk mengerjakan hal yang baik selama kita tetap berdoa, mengasihi Tuhan, dan menginginkan kehendak-Nya terjadi dalam hidup kita.

Ayat untuk hari ini, Roma 8:26 kemudian diikuti oleh Roma 8:28, yang mengatakan: "Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah."
Betapa luar biasa untuk mengetahui bahwa Allah telah mengutus Roh Kudus untuk membantu kita dalam segala hal, termasuk doa.
Tidak ada situasi yang terjadi dimana Dia tidak dapat bekerja untuk kebaikan.
Ketika Anda berdoa hari ini, mintalah Roh Kudus untuk membantu Anda.
Bahkan jika Anda sedang terluka begitu dalam, Anda tidak bisa mengatakan sepatah katapun dan semua yang dapat Anda lakukan adalah menangis, Roh Kudus bahkan dapat mengartikulasikan hal tersebut secara akurat kepada Allah dan membawa jawaban Anda.
Anda memiliki Penolong Ilahi yang selalu bersama dengan Anda sepanjang waktu, jadi pastikan untuk sering memanggil Dia.

Firman Allah untuk Anda hari ini: Mintalah bantuan Roh Kudus saat Anda sedang berdoa.
Gbu all..

Rabu, 13 Juni 2012

" THE WHITE DRESS "

Seorang mahasiswa non Kristen di Afrika, Hawa Ahmed, memutuskan untuk menjadi Kristen setelah membaca sebuah traktat diasramanya. Namun adalah sebuah pergumulan yg berat saat ia harus mengatakan hal itu kepada ayahnya, karena sang ayah adalah seorang pemuka agama yg dulu dianutnya. Ketika akhirnya ia mengungkapkan kebenaran itu, ayahnya menjadi sangat murka begitu pula saudara laki2nya,mereka langsung melucuti pakaiannya dan kemudian membuatnya duduk disebuah kursi yg akan dialiri listrik. Faith,nama baru Hawa Ahmed duduk dikursi itu sambil menyentuh alkitab. Anehnya listrik tidak dapat mengaliri kursi tersebut. Sang ayah dan kakak2nya mencoba terus tapi tidak pernah berhasil, akhirnya mereka menyerah,dan melepaskan Faith yg dalam keadaan telanjang tersebut ketengah jalan. Faith berjalan sambil merasakan malu yg luar biasa karena semua org memandangnya dengan pandangan aneh. Tidak lama setelah itu seorang teman mengajaknya masuk kerumahnya dan memberi Faith pakaian. Hari berikutnya, temannya itu bertanya kepada para tetangga tentang apa yg mereka pikirkan saat melihat Faith berlarian tanpa busana dijalanan. "Aku tidak mengerti apa yg engkau tanyakan ?" mereka bertanya. "GADIS ITU MEMAKAI BAJU PUTIH YANG SANGAT INDAH". Bahkan kami bertanya-tanya kepada diri kami sendiri mengapa ada seorang yg memakai baju putih seindah itu berlarian disepanjang jalan.  Tuhan tidak pernah mempermalukan umat-NYA. Untuk setiap keyakinan yg kita pegang dengan teguh. Tuhan pasti menyatakan pembelaan-NYA kepada kita. Hal ini telah terbukti mulai dari jaman Daniel, Sadrakh, Mesakh dan Abednego. Jika kita berada dalam jalan-NYA maka anda harus percaya bahwa ia adalah penolong kita dan kesetiaan-NYA sungguh terbukti.
Based on true story..2002.
Faith sekarang jadi evangelist fulltime...Tetaplah dijalanNYA, maka kita akan merasakan dan melihat betapa DIA itu Penolong yg Setia...

Gbu all...

Selasa, 12 Juni 2012

BILA SANGKAKALA TERAKHIR BERBUNYI

BILA SANGKAKALA TERAKHIR BERBUNYI
Oleh: Pdt. A.H. Mandey


pdt_a_h_mandey.jpgKala sangkakala terakhir berbunyi – sesaat sebelum Tuhan Yesus datang kembali – beberapa peristiwa penting akan terjadi.  Yesus akan datang kembali, baik bagi orang percaya, maupun orang yang tidak percaya.  Namun, kedatanganNya kembali kelak menimbulkan reaksi berbeda bagi kedua kelompok manusia:
 
1. Bagi orang percaya, kedatanganNya kembali adalah sebagai Raja segala raja
   yang dinanti-nantikan;
2. Bagi orang tidak percaya, kedatanganNya bagai Pencuri yang datang pada 
   malam hari. Kedatangan yang tiba-tiba dan tak diharapkan; kedatangan
   yang membawa kebinasaan!

Sebagai Raja Segala raja
Saudara dan saya menantikan hari itu, saat Tuhan Yesus datang kembali sebagai Raja di atas segala raja.  Pada hari itu:
1. Semua yang telah mati di dalam Tuhan -> akan dibangkitkan = 
    Kebangkitan Pertama -> memiliki tubuh kebangkitan yang tidak terikat dengan
    ruang dan tidak bisa mati lagi – 1 Tesalonika 4:16; 1 Korintus 15:40-49;
2. Semua orang percaya yang masih hidup -> diubahkan dalam sekejap, menjadi
   serupa dengan tubuhNya – 1 Tesalonika 4:17; 1 Korintus 15:50-55; Filipi 3:20-21;

Lalu bersama-sama diangkat dalam awan, menyongsong Tuhan di angkasa – 1 Tesalonika 4:17.  Inilah pertemuan yang kita rindu dan nanti-nantikan.  Haleluya!

Sebagai Pencuri
“Karena kamu sendiri tahu benar-benar, bahwa hari Tuhan datang seperti pencuri pada malam” – 1 Tesalonika 5:1.  Demikianlah yang dirasakan oleh mereka yang hidup dalam dosa dan tidak percaya kepada Tuhan.  Kedatangan yang tak diharapkan dan membawa siksa dahsyat yang membinasakan.  Pada hari itu:

3. Penumpahan 7 cawan emas yang penuh berisi murka Allah ke atas bumi –
    Wahyu 15:5-8 ~ 16:1-21:

(i)   Cawan 1 – bisul yang jahat dan berbahaya, menimpa semua yang memakai
      tanda binatang (= Antikristus), dan menyembah patungnya – Wahyu 16:2;

(ii)  Cawan 2 – air laut menjadi darah, sehingga matilah semua makhluk yang
      hidup di dalam laut – Wahyu 16:3;

(iii) Cawan 3 – semua sungai dan mata air menjadi darah. “Adil Engkau,
      Engkau yang ada dan yang sudah ada, Engkau yang kudus, yang telah
      menjatuhkan hukuman ini. 16:6 Karena mereka telah menumpahkan darah
      orang-orang kudus dan para nabi, Engkau juga telah memberi mereka
      minum darah; hal itu wajar bagi mereka!”
- Wahyu 16:4-7;

(iv)  Cawan 4 – matahari diberi kuasa untuk menghanguskan manusia dengan api.
       Manusia dihanguskan oleh panas api yang dahsyat, dan mereka menghujat
       nama Allah dan tidak bertobat. Sebab pada masa itu, orang tidak lagi
       bisa bertobat – Wahyu 16:8-9;

(v)   Cawan 5 – takhta dan kerajaan binatang (= Antikristus) menjadi gelap;
       orang-orang menggigit lidahnya karena kesakitan yang luarbiasa –
       Wahyu 16:9-11;

(vi)  Cawan 6 – sungai besar, yaitu sungai Efrat, menjadi kering. Tujuannya:
       untuk mempersiapkan jalan bagi raja-raja yang datang dari sebelah timur.
       Timur bicara tentang sorga (Matius 24:27). Sungai Efrat dikeringkan
       untuk mempersiapkan jalan bagi Yesus yang akan segera datang dari sorga.
       Haleluya! Namun perhatikan, di pihak lain, Iblis dan sekutunya:
       Antikristus dan nabi-nabi palsu malah mengumpulkan raja-raja di seluruh
       dunia, dan mempersiapkan diri untuk perang Harmagedon, yaitu peperangan
       terakhir melawan Yesus, Sang Penunggang Kuda Putih – Wahyu 16:12-16;

(vii) Cawan 7 – ditumpahkan ke angkasa: mendatangkan kilat, guruh dan
       gempa bumi besar dan dahsyat, sehingga kota besar, yaitu Yerusalem terbelah
       menjadi tiga bagian, kota-kota dunia runtuh, semua pulau dan gunung
       hilang lenyap, hujan es besar seberat 100 pon jatuh menimpa manusia;
       sungguh malapetaka yang amat dahsyat - Wahyu 16:17-21.

Demikianlah ke-7 cawan berisi 7 malapetaka dahsyat yang akan menimpa semua orang yang tidak percaya pada saat Yesus datang kembali kelak.

Namun, puji Tuhan!  Bagi saudara dan saya yang percaya dan hidup di dalamNya, bukan hanya nama kita terdaftar di sorga – Wahyu 21:27, tetapi bahkan mendapat tempat di dalam sorga.  “di dalam Kristus Yesus Ia telah membangkitkan kita juga dan memberikan tempat bersama-sama dengan Dia di sorga, supaya pada masa yang akan datang Ia menunjukkan kepada kita kekayaan kasih karunia-Nya yang melimpah-limpah sesuai dengan kebaikan-Nya terhadap kita dalam Kristus Yesus – Efesus 2:6-7.  Haleluya!  Tuhan Yesus memberkati saudara.

Senin, 11 Juni 2012

MUJIZAT

MUJIZAT
Ayat Pokok: Yoel 2:30
Oleh: Ev. Yermia M. Kristanto, Jakarta

ev_yermia_kristanto.jpgKehidupan manusia diwarnai dua musim: musim menabur, musim menuai; ada untung, ada malang; suka atau duka.  Namun puji Tuhan, dalam setiap keadaan Tuhan sanggup menghadirkan mujizatNya.  
“Aku akan mengadakan mujizat-mujizat di langit dan di bumi:  darah dan api dan gumpalan-gumpalan asap”, demikian Firman Tuhan.  Dan FirmanNya tidak mungkin gagal – Roma 9:6.  Menjelang hari kedatangan Tuhan, Dia akan mengadakan banyak mujizat heran: di langit dan di bumi.

Mujizat
Dalam bahasa aslinya, kata ‘mujizat’ = ‘semeion’ berarti mujizat dengan makna.  Artinya, setiap mujizat yang Yesus adakan mengandung makna, yaitu karya penebusanNya atas dosa manusia.  Setiap mujizat yang dikerjakanNya menunjukkan dan membuktikan bahwa Yesus Kristus adalah Allah!  Haleluya!
Di tengah pergumulan hidup sehari-hari, tak bisa disangkal, setiap saudara dan saya membutuhkan mujizat.  Dan mujizat nyata terbesar bagi umatNya di akhir zaman ini ialah pencurahan RohNya ke atas semua manusia – Yoel 2:28-29.

Empat Langkah Menuju Mujizat
Kisah seorang janda dengan sedikit minyak dalam buli-buli seperti dicatat dalam 2 Raja-Raja 4:1-7 merupakan bukti nyata bahwa mujizat sungguh terjadi dalam setiap keadaan.  Dari kisah ini kita belajar ada empat langkah praktis yang bisa kita lakukan saat menghadapi persoalan:
1. Datang Ke Alamat Yang Tepat - ayat 1
   Di tengah persoalan hidup yang menghimpit setelah kematian suami, janda ini
   mengadukan nasibnya kepada Elisa. “Salah seorang dari isteri-isteri para nabi
   mengadukan halnya kepada Elisa, sambil berseru: "Hambamu, suamiku, sudah mati
   dan engkau ini tahu, bahwa hambamu itu takut akan TUHAN.  Tetapi sekarang,
   penagih  hutang sudah datang untuk mengambil kedua orang anakku menjadi budaknya."

 
   Melalui Elisa, masalahnya terselesaikan. Mujizat terjadi dan hutangnya terbayar lunas.
   Tuhan Yesus berkata, “Marilah kepadaKu, semua yang letih lesu dan berbeban berat,
   Aku akan memberi kelegaan kepadamu”
– Matius 11:28.
 
   Pergumulan dan masalah apa yang tengah saudara hadapi saat ini? Jangan pergi ke alamat
   yang salah. Datanglah kepada Yesus. Hanya Dia yang dapat memberi jalan keluar, dan
   mengerjakan mujizat dalam hidupmu.  Haleluya!

2. Manfaatkan Apa Yang Ada – ayat 2
   Janda ini tidak memiliki apa-apa lagi kecuali sebuah buli-buli berisi sedikit minyak.
   Dari hal sepele dan tidak berharga, Tuhan bisa mengadakan mujizat.

   Perjalanan bangsa Israel keluar dari Mesir berawal dari sebatang tongkat di tangan Musa.
   “Dan bawalah tongkat ini di tanganmu, yang harus kaupakai untuk membuat tanda-tanda
   mujizat”
– Keluaran 4:17. Tongkat Musa menghasilkan banyak mujizat heran, termasuk
   membelah laut menjadi dua!

   Dengan segenggam tepung dan sedikit minyak, seorang janda di Sarfat dan anak perempuannya
   dipelihara Tuhan melewati bala kelaparan yang hebat – 1 Raja-Raja 17:12.
   Dengan 5 potong roti dan 2 ekor ikan, bekal makan siang seorang anak, Yesus memberi
   makan 5000 orang sampai kenyang, bahkan sisa 12 bakul.

   Masing-masing kita memiliki kelebihan, bakat, kemampuan, dan talenta yang unik.
   Sekecil apapun, manfaatkan semua untuk menghasilkan sesuatu. Tidak ada yang dapat
   membatasi mujizat terjadi dalam hidup saudara dan saya. Jangan seperti hamba yang
   memendam dalam tanah satu talenta yang diperoleh dari tuannya.

3. Bertindak Dengan Iman – ayat 3-6
   Elisa meminta janda itu mengumpulkan sebanyak mungkin bejana kosong dari segala tetangganya.
   Ketaatan sang ibu janda menghasilkan mujizat! Karena itu, bertindaklah dengan iman,
   sebab iman tanpa perbuatan adalah mati!

4. Pahami Tujuan Dari Suatu Mujizat – ayat 7
   “Kemudian pergilah perempuan itu memberitahukannya kepada abdi Allah, dan orang ini berkata:
   "Pergilah, juallah minyak itu, bayarlah hutangmu, dan hiduplah dari lebihnya, engkau serta
   anak-anakmu."


   Allah tidak pernah mengadakan mujizat sekedar untuk menghibur kita. Dia mengerjakan mujizat
   bagi sang ibu janda, agar ia dapat melunasi utang-utangnya. Mujizat terjadi supaya Tuhan
   dipermuliakan, dan banyak orang menjadi percaya – Yohanes 11:4.

   Mujizat menjadi daya tarik utama banyak orang. Itu sebabnya Iblis pun datang mengadakan
   rupa-rupa mujizat heran namun dengan tujuan untuk menipu dan menyesatkan
   banyak orang – 2 Tesalonika 2:9-12. Iman yang sesungguhnya ialah mencari mujizat
   di dalam Yesus.  Dia adalah mujizat itu sendiri!  Haleluya!

Saudara butuh mujizat?  Datang ke alamat yang tepat!  Yesus adalah satu-satunya jawaban atas segala persoalanmu.  Dia memelihara mereka yang takut akan Dia.  Puji Tuhan!  Tuhan Yesus memberkati saudara.

Minggu, 10 Juni 2012

GIVE ME THE MOUNTAIN !

Ia berkata kepada mereka: "Karena kamu kurang percaya. Sebab Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya sekiranya kamu mempunyai iman sebesar biji sesawi saja kamu dapat berkata kepada gunung ini: Pindah dari tempat ini ke sana, -- maka gunung ini akan pindah, dan takkan ada yang mustahil bagimu. Matius 17:20.

gunung.jpgTuhan Yesus pernah berbicara tentang iman, “Sesungguhnya sekiranya kamu mempunyai iman sebesar biji sesawi saja kamu dapat berkata kepada gunung ini: Pindah dari tempat ini ke sana, - maka gunung ini akan pindah…”

Gunung seringkali dipakai sebagai gambaran permasalahan yang besar. Tuhan Yesus tidak berjanji bahwa jika kita mengikutNya, kita ada di jalan tol bebas hambatan. Tidak! Tapi satu hal yang Ia janjikan bahwa Ia senantiasa beserta dan memberi kita kekuatan untuk menanggungnya dan memberikan jalan keluar.

Pada ayat di atas, Yesus berbicara tentang “iman minimal” – iman biji sesawi sanggup memindahkan gunung. Tapi pernahkah Saudara diperhadapkan kepada “gunung yang tidak bisa dipindahkan”? … sebab “gunung ini harus diduduki”!

Banyak anak Tuhan lebih senang meminta agar gunung permasalahan dipindahkan daripada harus bersusah-susah menaklukkannya. Tapi Kaleb, seorang yang mengikut Tuhan dengan sepenuh hatinya, ketika diperhadapkan kepada gunung yang dipenuhi oleh bangsa Enak, orang-orang berukuran raksasa – ia tidak berpikir untuk meminta tanah pegunungan yang ‘lebih aman, lebih mudah’. Mengapa Kaleb begitu berani?

Yosua 14:12, “Oleh sebab itu, berikanlah kepadaku pegunungan, yang dijanjikan TUHAN..."
Kaleb tetap berpegang kepada janji yang Tuhan berikan kepadanya, meski janji itu membutuhkan 45 tahun sampai kepada penggenapannya. Dan sekalipun pegunungan Hebron adalah pegunungan yang penuh tantangan, tapi janji Tuhan membuat Kaleb dan suku yang dipimpinnya berani maju menghalau musuh, walau Kaleb sekarang berusia 85 tahun tapi kekuatan yang berasal dari janji Tuhan membuat semangat Kaleb tetap menyala.

Saudara, kemurnian hati kita mengikut Tuhan akan diuji lewat masalah yang seperti gunung yang tidak bisa dipindahkan, bahkan untuk menaklukkan gunung itu dibutuhkan bertahun-tahun mengikuti jalan yang berputar… tetapi milikilah iman yang bertumbuh dan keyakinan bahwa Tuhan yang berjanji, maka Tuhan jugalah yang pasti akan menggenapi. (DA)

DOA : TUHAN, jagailah hatiku agar tetap memandang kepada janjiMU yang tak akan pernah berubah dimakan oleh waktu. Hidupkanlah aku menurut kasih setiaMU. Amin.

Sabtu, 09 Juni 2012

PENGETAHUAN-NYA SEMPURNA

Engkau mengetahui kalau aku duduk atau berdiri, Engkau mengerti pikiranku dari jauh. Mazmur 139: 2

pengetahuan.jpgPernahkah saudara membayangkan memiliki seorang teman yang mengetahui segala sesuatu tentang diri saudara, apa yang saudara pikirkan, perkatakan, lakukan bahkan apa yang belum pernah timbul dalam hati saudara? Bukankah saudara akan merasa risih memiliki teman seperti itu karena ia mengetahui segala rahasia dan masa lalu saudara, bahkan ia juga mengetahui tentang masa depan saudara.
Saudaraku, Tuhan Allah kita memiliki kemampuan seperti itu. Ia mengetahui tentang masa lalu, masa sekarang dan masa depan hidup saudara sepenuhnya. PengetahuanNya kekal dan tidak berubah, sama seperti yang dikatakan oleh pemazmur dalam ayat tersebut di atas.
Jadi, apakah saudara merasa risih memiliki Allah seperti itu? Ataukah saudara merasa sangat beruntung memiliki Allah yang demikian, sehingga tidak ada hal yang perlu dikuatirkan dan ditakutkan dalam menjalani kehidupan di tahun yang baru ini. Saya merasa bersyukur memiliki Allah seperti itu, yang selalu mengetahui keberadaan saya, baik dalam suka maupun duka, di waktu sekarang maupun di masa depan. Tidak ada Allah lain yang sama seperti Dia.
Baru-baru ini dunia dihebohkan dengan pemutaran film tentang kejadian dahsyat yang menakutkan dan dianggap sebagai Hari Kiamat versi Hollywood yang dibuat berdasarkan ramalan kuno akan terjadi pada tanggal 21 Desember 2012 jam 11 malam.
Alkitab sudah terlebih dahulu menuliskan tentang hari itu, lama sebelum dibuatnya ramalan oleh suku Maya yang tinggal di Meksiko Selatan, Guatemala dan Belize yang dikenal telah menguasai pengetahuan astronomi yang khusus dan mendalam, sistim penanggalan yang sempurna, perhitungan perbintangan yang rumit serta metode pemikiran abstrak yang tinggi.
Pengetahuan Allah jauh melebihi kemampuan pikiran manusia dari Suku Maya yang terbatas. Ia mengetahui segala sesuatu yang akan terjadi di dunia ini karena Ia yang telah menciptakan dan memegang dunia ini dengan tanganNya. Alkitab mengatakan hanya Allah Bapa yang mengetahui kapan hal itu akan terjadi. Dunia ini akan binasa. Percayalah kepada Dia yang pengetahuanNya sempurna. (PHM)

Doa: Aku bersyukur karena memiliki Allah yang pengetahuanNya sempurna. KepadaMu aku menggantungkan hidup dan masa depanku. Amin.

Jumat, 08 Juni 2012

Menjalani Konsekwensi

“Berserulah Simson kepada TUHAN, katanya: "Ya Tuhan ALLAH, ingatlah kiranya kepadaku dan buatlah aku kuat, sekali ini saja, ya Allah, supaya dengan satu pembalasan juga kubalaskan kedua mataku itu kepada orang Filistin." Hak. 16:28

konsekuensi.jpgHampir semua gambar tentang Simson yang kita lihat melukiskan seorang yang berbadan tegap berotot yang sedaang memukul orang Filistin dengan tulang rahang keledai atau pun sedang mengangkat pintu gerbang yang berat. Tetapi jika memang Simson berbadan besar berotot, mengapa musuhnya berusaha mencari tahu rahasia kekuatannya?  Simson sendiri tahu bahwa kekuatannya berasal dari Tuhan.
Akhir hidup Simson mengingatkan kita bahwa ada konsekwensi dosa. Selama sekitar dua puluh tahun Simson beranggapan bahwa ia dapat mengabaikan kesalahan-kesalahan yang ia lakukan secara tersembunyi, tetapi ia salah. Ia berpikir bahwa ia dapat terus melangkah dengan kecerobohan-kecerobohan ‘kecil’ yang selalu dilakukannya. Tetapi kenyataanya tidaklah demikian. Kita percaya bahwa suatu saat mungkin kita bisa melupakan kesalahan-kesalahan yang pernah kita lakukan. Tetapi kesalahan-kesalahan itu yang justru tidak akan melupakan kita.
Dengan tenaganya yang terakhir, Simson memeluk tiang rumah berhala yang ada di dekatnya. Dia sekarang buta, tetapi sebenarnya ia dapat ‘melihat’ lebih baik dibanding apa yang telah dilihatnya seumur hidupnya. Simson mendengar bagaimana orang Filistin mengolok-olok Tuhan. Dalam situasi tersebut Simson berdoa, “Ya Tuhan ALLAH, ingatlah kiranya kepadaku dan buatlah aku kuat sekali ini saja…” Pada akhirnya Simson menyadari benar-benar bahwa kekuatan yang pernah dimilikinya bukan berasal dari dirinya sendiri, melainkan dari Tuhan. Ia kemudian berkata, “Biarlah kiranya aku mati…”
Melalui semua perkara besar yang pernah dialaminya, Simson akhirnya mulai mengerti; ia menyerahkan seluruh hidupnya kepada kehendak dan tujuan Allah baginya. Lebih baik terlambat dari pada tidak sama sekali.
Saudara, mungkin kita pernah melakukan banyak kesalahan. Tetapi tidak pernah ada kata terlambat untuk membereskan kesalahan-kesalahan tersebut, kemudian kita belajar darinya dan akhirnya melakukan hal terbaik dengan apa yang kita miliki sekarang. Ingatlah bahwa selalu ada kesempatan bagi kita untuk berubah, dan Tuhan pasti mendengarkan kita.
Doa: Terimakasih Tuha, Engkau berikan aku kesempatan untuk bertobat & berubah. Amin.

Kamis, 07 Juni 2012

SAMPAIKAN KABAR KESELAMATAN

Tetapi kamu juga harus bersaksi, karena kamu dari semula bersama-sama dengan Aku. Yohanes 15:27

salib1.jpgSeorang muda ateis sedang mengikuti pelatihan Olimpiade menyelam. Satu-satunya “informasi tentang Tuhan” yang pernah ia dengar datang dari seorang sahabat Kristennya. Pemuda ateis ini tidak pernah terlalu menanggapi “khotbah” sahabatnya, meski setiap kali berjumpa pasti sahabatnya berbicara tentang Yesus.

Suatu malam, pemuda ateis ini ingin berlatih di kolam renang indoor yang ada di gedung kampusnya. Saat itu semua lampu dalam keadaan padam, karena cahaya bulan cukup terang menembus ke dalam ruangan. Pemuda ini memanjat ke papan diving yang paling atas dan tubuhnya membelakangi kolam, dengan kedua tangan terangkat menyamping. Saat itu ia melihat bayangannya sendiri yang terpantul di dinding. Bayangan tubuhnya membentuk sebuah salib. Ia merasa ada seseorang yang berbicara dengan lembut kepadanya. Kata-kata sahabatnya memenuhi pikiran dan hatinya. Tiba-tiba ia mulai menyadari kebenaran itu. Ia mengurungkan niatnya untuk terjun ke kolam, sebaliknya ia berlutut di atas papan itu, mengundang YESUS masuk dalam hidupnya. Saat ia berlutut, seorang petugas kebersihan kolam masuk ke dalam ruangan dan menyalakan semua lampu. Kolam itu ternyata rusak dan kering karena air sudah dikuras untuk diperbaiki….

Kita tentu dapat menebak akhir tragis yang akan dialaminya bila pemuda ini tidak pernah mendengar tentang Yesus. Berapa banyak orang di sekitar kita yang berada di jalan menuju kebinasaan? Mereka seperti anak muda tadi, yang berada selangkah saja dari maut. Apakah kita akan berdiam diri, cuek, masa bodoh?

Saatnya kita keluar dari zona nyaman, pergi beritakan Injil keselamatan. Kita menjadi lebih serupa dengan Kristus ketika kita menjangkau keluar dengan kasih, membalut hati-hati terluka, memberi semangat kepada yang lemah dan membawa terangNYA di lingkungan di mana kita ada. Jangan kecewa dan berhenti walau kita sering ditolak, tetaplah sampaikan kabar keselamatan. (DA)

DOA : Bapa, ampuniku bila selama ini aku hanya berpikir tentang diriku sendiri. Beriku hati yang penuh belas kasihan kepada jiwa-jiwa terhilang. Ajarku mengasihi mereka dengan kasihMu, untuk membawa mereka mendekat kepada terangMu. Amin.

Rabu, 06 Juni 2012

Bintang yg jatuh

Bintang yg jatuh
Wahyu12:3-4

Bintang adalah sesuatu yg terang, menyinari.. Bintang jg bisa berbicara sesuatu yg spesial spt bintang kelas,lapangan dan sbgnya..
Smua ingin mjd bintang.. Dlm wahyu pun bintang berbicara tentang hamba2 Tuhan yg hidup benar, dipakai dgn luar biasa

Wahyu menubuatkan tentang apa yg akan terjadi pada org yg benar yg jatuh. Mereka mjd bintang, berhasil atau berpotensi melakukan sesuatu yg luar biasa pada Tuhan dlm pelayanan dan sbgnya

Mgp dikatakan jatuh??

Krn iblis tidak akan tinggal diam slama manusia masih daging dan darah mereka akan punya keinginan..
Liat bgm orang bermain bola, ketika seorang pemain pandai utk mencetak gol, maka lawan akan smakin banyak yg menjatuhkan bahkan berniat utk mencelakakan agar ia tdk dpt mencetak gol lagi..

Bgitu pula anak2 Tuhan yg luar biasa, yg taat, benar, hidup dlm doa, maka waspadalah dan sadarlah!!
Andalah target iblis utk dijatuhkan melalui banyak hal pencobaan, godaan yg membawa anda jatuh !!

Utk itu jgn berikan kesempatan kpd iblis!!

Mintalah perlindungan Allah!!

Mazmur91:1-11 ketika engkau berada dalam naungan Nya, ingat hanya dalam naunganNya!!!
Maka perlindungan Allah akan berlaku dlm kamu, bahkan ayat 11 para malaikat diperintahkan utk menjaga anda slamanya..
Jgn berikan kesempatan pd iblis dan anda utk jatuh!!

Tuhan Yesus memberkati kita semua

Selasa, 05 Juni 2012

Lidah oh lidah

Lidah oh lidah
Amsal18:21

Menurut ayat ini hidup dan mati dikuasai lidah, berarti kita memegang kuasa atas hidup mati itu, dan ini perkataan dari Tuhan sendiri.
Ingatkah pada Matius9:27-29 tentang orang buta yg meminta kpd Yesus suatu mujizat kesembuhan.. Yesus berkata percayakah kamu Aku dpt melakukannya? Mereka menjawab "Ya Tuhan, kami percaya" dan akhirnya Yesus berkata jadilah kepadamu menurut imanmu

Byk anak Tuhan tdk memahami ayat ini, dan akhirnya hidup mereka slalu datang masalah, berkat yg hilang, kesusahan, dan kutuk atas hidup mereka.. Kenapa?
Karena lidah yg slalu mengeluarkan perkataan buruk, negatif, kutuk,mereka tdk memiliki iman yg positif dan bilangan katakan apa yg kamu katakan itu yg akan Tuhan lakukan..
Yesus katakan jadilah kepadamu menurut imanmu.

Bangsa israel ketika dipadang gurun slalu katakan lebih baik kami mati, dan akhirnya melalui perkataan mereka, mereka alami kematian itu.. Krn mereka tdk memilki iman yg positif.
Yosua dan Kaleb memiliki iman yg positif dgn mengeluarkan perkataan yg positif dan akhirnya mereka lah yg masuk tanah yg berlimpah susu madu, mereka selamat.

Iman adl dasar dari sgala sesuatu dan bukti dari sgala sesuatu yg tdk kita liat..
Dasar berarti milik, keyakinan, jaminan untuk sesuatu yg saudara harapkan, dan kunci utk membuka dan menutup adl iman saudara ! iman kita adl bukti dari yg kita blm liat

Bgm Yesus menghentikan badai, ombak, membangkitkan org mati, menyembuhkan org sakit, mengajar dan mengusir setan? Semua dgn perkataan, krn iman yg penuh kuasa bekerja didalamNya
Ia mjd berkat melalui perkataan yg positif !!

Utk itu matius 15:10-11 biarlah lidah kita mengeluarkan hal yg baik, berkat, krn itu perkataan kita penuh kuasa, iman kita bekerja didalamnya
Amsal13:2-3 siapa menjaga mulutnya memelihara nyawanya!!
Dan biarlah hari minggu, hari dimana kita beribadah !
Biarlah mulut,lidah kita memuji dalam BaitNya yg kudus

Tuhan Yesus memberkati kita semua

Senin, 04 Juni 2012

Bawalah keterbatasan anda pd Yesus

Bawalah keterbatasan anda pd Yesus
Matius14:14-36

Desember lalu kita merayakan natal.. Natal dimana Yesus lahir utk membawa kemenangan bagi smua manusia.
Ketika melihat org banyak yg lapar, Yesus tdk mengusir mereka.. Yesus justru tergerak utk memberi mereka makan.. Murid2 kaget krn apa yg harus diberi kpd mereka utk makan ketika Yesus bertanya pd mereka???
Jawab murid Yesus yg ada hanya 5 roti dan 2 ikan !
Yesus katakan "bawalah kepadaKu"..

Disinilah kata "bawalah kepadaKu" ! Ini berbicara tentang makanan yg sedikit, yg terbatas itu.. Dlm hidup anda mgkn Yg anda ragukan, yg anda takutkan !!! Bawa kepada Yesus krn kekuatan saudara terbatas tetapi Bawalah kepada tangan yg tak terbatas...
Yesus sanggup memberi anda jalan keluar bahkan perlipatgandaan...

Bukankah roti dan ikan itu dpt memberi makan 5000 org lbih bahkan sisa 12 bakul???
Apalagi keterbatasan anda, kekurangan, dan kebuntuan anda !!! Tuhan sanggup menolong anda !!!

Petrus pada ayat 24-30 alami badai.. Ketika ia melihat Yesus kuatlah imannya.. Ia bahkan dpt berjalan di atas air utk pergi mendapatkan Yesus.. Tetapi skali lagi manusia tetaplah manusia, ketika angin smakin kencang bertiup maka goyahlah imannya dan ia pun tenggelam.. Lagi2 ayat31 Yesus dtg menolongnya

Jadi jelas bgm kasihNya Yesus pada semua org.. Bahkan ayat36 dikatakan SEMUA yg sakit menjamah jumbaiNya dan SEMUANYA sembuh !!!
ingat jgn pakai kekuatan anda sendiri.. Anda mgkn terbatas, mgkn kurang, minim, atau tdk sempurna..
Tapi ketika anda bawa keterbatasan anda pada sosok yg SEMPURNA yaitu Yesus maka anda akan mendapat kesempurnaan dariNya

Tuhan Yesus memberkati kita semua

Minggu, 03 Juni 2012

Jangan munafik dlm pelayanan

Jangan munafik dlm pelayanan
1 Tesalonika 2:3-6

Munafik adl berpura-pura percaya atau setia kpd agama,dsb. Tetapi sebenarnya dl hatinya tidak; suka (selalu) mengatakan sesuatu yg tidak sesuai dgn perbuatannya; bermuka dua.

Ini sering dilakukan byk orang.. Mereka munafik utk mendapatkan sesuatu, bkn terlahir dari hati yg murni.. Baik dlm hal keagamaan, berteman, apapun itu demi mencari keuntungan,dll..
Yg paling parah justru ketika hamba Tuhan, atau org2 percaya yg melakukan ini !!! Dimana Tuhan yg diam dalam hidup kita? Apakah smua hilang bgitu materi,kuasa, keuntungan masuk dlm hidup kita?

Jgn hidup dgn cara munafik !!
Jgn mencari pujian dari manusia, org lain, dan jgn mempunyai maksud tersembunyi dlm hal apapun apalagi dlm hal pelayanan..

Paulus sering ditentang byk orang, byk yg sering berkata miring tentang pelayanannya, tetapi Paulus mengatakan smua yg dilakukan terlahir dari hati yg murni.. Karena Allah mempercayakan injil kpd mereka.. Mengapa demikian?

Karena mereka telah diubahkan dari gelap mjd terang oleh Yesus Kritus utk melakukan kehendak Allah, yakni memberitakan injil dan memenangkan jiwa.. Mereka menjadi sesuatu yg luar biasa, mjd terang, utk menerangi smua org yg msh dlm kegelapan. Mereka memiliki keslamatan dan mau dibagikan kpd yg lain..

Paulus bahkan mengalami penderitaan, ia tdk menarik org utk ikut dlm penderitaannya, krn hati yg murni melayani, hati yg mau membantu, hati yg mau org lain pun memiliki apa yg dimiliki yakni pemulihan, penebusan dosa, bahkan kslamatan.. Inilah yg membuat mereka tdk mengeluh, bekerja siang dan malam, berjerih lelah, hanya agar setiap org lain yg tdk percaya pun boleh memiliki apa yg dimilikinya

Ia tdk munafik, tetapi ia berjalan dlm hidupnya dgn hati yg tulus dan murni, karena ia tau ia melayani Tuhan yg hidup, ia melayani Allah yg dahsyat.
Utk itu jgn munafik dlm pelayanan apapun

Tuhan Yesus memberkati kita semua

Sabtu, 02 Juni 2012

Yesus menolong hidupku

Yesus menolong hidupku
Kolose3:5-17

Orang bertanya kepadaku. Mgp kamu bisa berubah, bertobat? Tdk mungkin, mustahil.. Km dulu spt iblis, jahat, kurang ajar, narkoba, slalu berkelahi, mabuk, judi, dll. Slalu itu yg terjadi bertemu teman lama. Dan hanya ada satu jawaban bg mereka "karna Yesus, Ia yg menolong hidupku".

Ingatkah bgm Yesus mengubah hidup orang2 sakit, tertekan, Zakheus penjahat, pemungut cukai. Mereka mengalami jamahan Yesus. Mereka merasakan damai yg bgtu besar, mereka diubahkan & dipulihkan saat itu juga & sy boleh katakan jikalau mereka ditanya mgp bs spt ini ? maka jawaban yg sama jg akan keluar dr mulut mereka krn Yesus, Ia yg menolong hidupku

Kolose 3:7 memang dulu kt hidup didlm kebodohan, nafsu, kejahatan, kata2 kotor, dll. Tp itu dulu. krn kita tdk memperoleh pengetahuan yg benar, kita blm mengenal Yesus..
Ketika Yesus masuk dlm hidup saudara maka Yesus akan membawa perubahan positif yg luar biasa

Ayat15 damai sejahtera akan memerintah dlm hati kita. Bersyukurlah krn kita dipanggil, dipilih, diselamatkan oleh darahNya, kita diperlengkapi dgn Roh Kudus, dipenuhi dgn hikmat dan penyertaanNya sempurna dlm hidup saudara

Ada seorang ibu mengalami karam kapal, ia terapung ditengah laut bersama anaknya 5 thn slama 6 hari bersama dgn 65 penumpang lainnya. 65 penumpang lainnya ditemukan tewas dimakan ikan, kedinginan, tenggelam.

Tetapi ibu ini ia slamat, meski ia hrs bergumul ditengah lautan, ia harus melawan hiu yg memakan kaki kanan anaknya.. Tetapi ajaib, mereka selamat krn ibu berjuang menyelamatkan anaknya, dan akhirnya hiu pun pergi dan tiba2 kapal dtg menolong mereka

Sesampainya di darat, wartawan bertanya, mengapa anda bisa slamat? Skalipun anda melawan hiu, dan terapung di lautan 6 hari tanpa makan, Iman anda kuat, anda berani

Ibu ini menjawab "smua krn Yesus, Ia yg menolong hidupku" karena Yesus saya boleh ada dan mengalami semua mujizatNya
Cari Yesus dan jgn lepaskan Dia

Tuhan Yesus memberkati kita semua

Jumat, 01 Juni 2012

Saat Anda Membuat Keputusan; Tanyakanlah.. Apa yang Alkitab Katakan?

Saat Anda Membuat Keputusan; Tanyakanlah.. Apa yang Alkitab Katakan?

Bacaan Hari ini :
Yohanes 8:31 "Maka kata-Nya kepada orang-orang Yahudi yang percaya kepada-Nya: 'Jikalau kamu tetap dalam firman-Ku, kamu benar-benar adalah murid-Ku"

Agar dapat membangun kehidupan Anda berdasarkan apa yang Alkitab katakan, maka Firman Tuhan dalam Alkitab harus menjadi standar utama dalam kehidupan Anda.
Alkitab harus menjadi panduan yang dapat Anda andalkan dalam menentukan arah hidup Anda, penasihat Anda dalam mengambil keputusan yang bijaksana, dan patokan yang dapat Anda gunakan untuk mengevaluasi segalanya.

Alkitab harus selalu menjadi kata pertama dan terakhir dalam hidup Anda.

Banyak kesulitan yang kita hadapi terjadi karena kita mengambil pilihan berdasarkan pada panduan yang tidak dapat dipercaya, seperti : Budaya ("Semua orang melakukannya"), Tradisi ("Kami selalu melakukannya"), Alasan ("Kelihatannya logis"), atau Emosi ("Rasanya yang saya lakukan ini sudah benar").

Namun, apa yang kita butuhkan adalah sebuah standar yang sempurna yang tidak akan pernah membawa kita ke arah yang salah.
Hanya Firman Tuhan yang memenuhi kebutuhan tersebut : "Semua Firman Allah adalah sempurna" (Amsal 30:5a)

Keputusan paling penting yang dapat Anda buat hari ini adalah untuk memutuskan apa yang menjadi panduan utama dalam kehidupan Anda.
Putuskan bahwa terlepas dari budaya, tradisi, alasan, atau emosi, Anda memilih Alkitab sebagai panduan terakhir Anda.
Ketika Anda akan membuat keputusan, pertama-tama tanyakanlah, "Apa yang Alkitab katakan?"
Putuskan bahwa ketika Allah mengatakan untuk melakukan sesuatu, Anda akan mempercayai Firman Tuhan dan melakukannya meskipun Anda merasa hal itu tidak masuk akal atau Anda tidak merasa ingin melakukannya.

GBU ALL...