“Pergilah dan beritakanlah Kerajaan
Sorga sudah dekat. Sembuhkanlah orang sakit; bangkitkanlah orang mati;
tahirkanlah orang kusta; usirlahsetan-setan. Kamu telah memperolehnya
dengan cuma-cuma, karena itu berikanlah pula dengan cuma-cuma.” (Matius
10: 7-8)
Ayat
di atas merupakan sebuah kalimat imperative atau kalimat perintah yang
diberikan oleh Tuhan Yesus kepada murid-muridNya. Kalau saudara membaca
mulai dari ayat 1, dikatakan dengan jelas bahwa Yesus melengkapi mereka
untuk melakukan tugas itu dengan memberikan kuasa kepada mereka. Kuasa
apakah yang Yesus berikan kepada mereka? Apakah kuasa itu sama dengan
kuasa yang diberikan oleh Roh Kudus? Tentu saja, kuasa itu pasti sama
hebat dan dahsyatnya karena sama-sama diberikan oleh oknum Allah yang
Esa.
Perintah yang Yesus berikan kepada murid-muridNya adalah perintah yang
sangat berguna untuk kehidupan orang banyak pada waktu itu. Perintah
yang sama juga Yesus berikan kepada saudara dan saya, murid-murid Yesus
yang hidup di akhir zaman ini. Karena Yesus sudah naik ke sorga, maka
kuasa itu diberikan kepada saudara dan saya oleh Roh Kudus yang berdiam
di dalam diri kita.
Oleh karena itu, jika saudara merasa telah dipenuhkan dengan Roh Kudus,
izinkanlah Roh Kudus berkarya dan menyatakan kuasaNya bekerja dalam
hidup saudara yaitu untuk menolong mereka yang masih hidup dalam dosa
dan belum mengenal keselamatan, mereka yang sakit, mereka yang mati
rohani, yang dikuasai oleh setan-setan.
Perintah ini tidak ditujukan secara khusus kepada para Pendeta dan Hamba
Tuhan, tetapi perintah ini ditujukan kepada semua murid-murid Yesus.
Saudara juga memiliki kuasa untuk dapat melakukan semua yang Yesus
perintahkan. Ia mau memakai saudara dan saya untuk melakukan perbuatan
yang heran dan ajaib.
Yesus mengatakan bahwa Allah memberikan kuasa itu secara cuma-cuma, kita
tidak perlu membayar kuasa itu dengan uang atau usaha lainnya. Maksud
Yesus di sini adalah bukan kita yang hebat sehingga dapat melakukan hal
itu, tetapi kuasa Roh Kudus yang bekerja di dalam diri kita. Karena itu
jangan meminta imbalan atau balas budi dari orang-orang yang telah kita
tolong. Jangan mencuri kemuliaan yang sepatutnya diberikan hanya kepada
Allah saja. (PHM)
Doa: Pakailah hidupku untuk menjadi alatMu. Kemuliaan, pujian dan hormat hanya bagiMu saja. Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar