Minggu, 19 Agustus 2012

Iman Yang Memindahkan Gunung

Ia berkata kepada mereka: …. Sesungguhnya sekiranya kamu mempunyai iman sebesar biji sesawi saja kamu dapat berkata kepada gunung ini: Pindah dari tempat ini ke sana, maka gunung ini akan pindah, dan takkan ada yang mustahil bagimu. Matius 17: 20

gunung1.jpgGunung dalam arti rohani adalah sesuatu hal yang membuat kesulitan hidup seperti sakit penyakit, kekhawatiran, dll.  Dalam Yak 2:14 dikatakan, “Apakah gunanya, saudara-saudaraku, jika seorang mengatakan, bahwa ia mempunyai iman, padahal ia tidak mempunyai perbuatan? Dapatkah iman itu menyelamatkan dia?”
Jika kita berbicara tentang iman berarti kita percaya bahwa Allah sanggup mencukupi segala keperluan kita. Bagi seorang yang beriman, tahun 2010 adalah tahun berkat, tahun kemenangan, dan tahun mujizat Tuhan, walaupun kondisi dunia semakin hari semakin memprihatinkan, tetapi hal itu tidak menjadi masalah sebab Firman Tuhan berkata: “Orang benar akan hidup oleh iman.” Jadi selama kita berjalan dengan iman, maka kita akan melihat dan mengalami mujizat-mujizat yang dikerjakan Tuhan.
Berjalan dengan iman berbeda dengan berkhayal atau berhalusinasi, karena iman itu harus diikuti dengan perbuatan nyata. Ingat seorang perempuan yang sudah dua belas tahun lamanya menderita pendarahan? Ia beriman dan kemudian dilanjutkan dengan tindakan yaitu mendekati Yesus serta menjamah ujung jubahNya. (Mar 5: 28) Seketika itu juga berhentilah pendarahannya dan ia merasa bahwa badannya sudah sembuh dari penyakitnya. Haleluyah!
Ada beberapa hal menarik yang dapat kita pelajari tentang arti “berjalan didalam iman”, agar kita dapat mengalami berkat, mujizat dan kemenangan atas segala kesulitan. Tanpa kita sadari, hati kita adalah tempat peperangan antara iman dan pikiran kita, tetapi dalam 2 Kor 10:3-5 dikatakan bahwa iman akan menaklukkan pikiran kita agar sejalan dengan Firman Allah sehingga iman membuat Firman Tuhan itu menjadi berkuasa dan menghasilkan mujizat.
Hasil yang terindah dari iman adalah bersyukur atas berkat Tuhan yang turun atas kita, sehingga roh kita akan berkobar-kobar untuk melayani Tuhan, sebab tanpa iman mustahil kita rindu dan bersemangat untuk melayani Tuhan. (WB)

Doa:  Kuatkan imanku ya Tuhan, agar aku mengalami kemenangan dalam setiap persoalan hidupku. Ajarku bertindak sesuai dengan imanku. Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar