“Tiap-tiap orang yang turut mengambil bagian dalam pertandingan, menguasai dirinya dalam segala hal.” 1 Korintus 9:25
Apa
yang dimaksud dengan penguasaan diri? Ada dua kata Yunani yang
diterjemahkan sebagai penguasaan diri yaitu EN KRATOS. En berarti di
dalam dan kratos berarti kekuatan atau kuasa. Seseorang yang memiliki
penguasaan diri adalah orang yang memiliki kekuatan di dalam dirinya.
Jadi, penguasaan diri adalah salah satu kemampuan terbesar yang dapat
kita miliki. Kemampuan ini akan berkembang ketika kita senantiasa dekat
dengan Tuhan Yesus.
Penguasaan diri bagi orang Kristen
menunjukkan tingkat kedewasaan rohaninya, yang tidak hanya dalam satu
aspek saja, tetapi meliputi seluruh aspek kehidupan; suatu karakteristik
mampu menahan diri secara moral terhadap segala godaan dan segala
kenikmatan dosa. Ada tertulis: “...hiduplah oleh Roh, maka kamu tidak
akan menuruti keinginan daging.” ( Galatia 5:16). Selama kita hidup,
keinginan daging adalah bagian dari kehidupan kita dan satu-satunya cara
mengendalikannya adalah dengan hidup menurut Roh. Banyak orang sangat
kecanduan terhadap seks, situs-situs porno, televisi, atau
aktivitas-aktivitas lain yang menguasai dirinya begitu rupa. Penulis
Amsal berkata, “Orang yang tak dapat mengendalikan diri adalah seperti
kota yang roboh temboknya.” (Amsal 25:28). Menjadi orang yang bisa
menguasai diri dalam segala hal adalah sebuah proses, tidak semudah
membalik telapak tangan. Penguasaan diri dan disiplin diri adalah satu
kesatuan yang tak terpisahkan! Paulus menggambarkan hidup sebagai arena
pertandingan, di mana kita harus berjuang dan bisa menguasai diri dalam
segala hal agar dapat mencapai garis finis dan memperoleh hadiah yang
disediakan. Disiplin diri adalah hal penting dalam pertandingan hidup
ini. Jangan biarkan kesalahan masa lalu dan godaan-godaan lain
menghalangi langkah kita mencapai kemenangan..
Mari, ijinkan Roh
Kudus mengendalikan hidup kita. Bila kita hidup oleh Roh, kita akan
menaati firmanNya dan menghindari situasi di mana kita lemah. Roh Kudus
yang diam dalam diri kitalah yang akan menolong kita ketika kita
bertempur melawan segala macam bentuk godaan dosa. Jadi bukan upaya kita
sendiri!
“orang yang menguasai dirinya, melebihi orang yang merebut kota .” Amsal 16:32b
Gbu all...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar