Kolose 3:23
"Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia."
Bacaan Kitab Setahun: Mazmur 22; Matius 22; Kejadian 43-44
Sebagai
seorang karyawan, pengusaha ataupun guru, masing-masing dari setiap
kita pasti dituntut untuk melakukan pekerjaan dengan usaha yang terbaik
yang kita miliki. Bagi sebagian orang Kristen, hal ini menjadi masalah
karena menurut mereka pekerjaan sehari-hari bukanlah ibadah. Mereka
menganggap bahwa aktivitas di gereja yang harus diutamakan sehingga
disanalah mereka baru mengerahkan segala kemampuan dan keahlian mereka.
Apa
yang dilakukan orang-orang ini sepertinya baik, tetapi justru
mendukakan hati Allah. Alkitab tidak pernah menulis bahwa para pengikut
Kristus bisa seenaknya dalam bekerja atau setengah-setengah ketika
menjalankan suatu tugas entah itu dari manusia atau Allah sendiri yang
memerintahkan. Justru, firman Tuhan secara gamblang mecatat bahwa apa
yang menjadi pekerjaan kita baik yang dipertanggungjawabkan kepada
pemimpin kita di dunia ini maupun kepada Raja di atas segala raja
haruslah dilakukan dengan penuh totalitas.
Ketotalan
yang Anda tunjukkan saat di kantor, gereja, maupun di rumah sekali pun
sebenarnya adalah sebuah bentuk ungkapan kasih Anda kepada Allah. Jika
Anda sungguh-sungguh mencintai-Nya maka tidak ada alasan untuk tidak
memberi yang terbaik yang Anda miliki kepada dunia ini.
Keseriusan
dalam menyelesaikan setiap tugas yang menjadi tanggungjawab Anda
merupakan bukti seberapa dalam Anda mengasihi Tuhan.
GBU ALL...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar