Amsal 21:25
“Si pemalas dibunuh oleh keinginannya, karena tangannya enggan bekerja.”
Bacaan Alkitab Setahun: Mazmur 149; Yohanes 9; 1 Raja-Raja 1-2
Jika
Anda termasuk orang yang malas dan enggan menghadapi tantangan,
selayaknya malu kepada kakek ini. Min Bahadur Sherchan (76), mencapai
puncak Gunung Everest di ketinggian 8.850 meter di atas permukaan laut,
sekaligus menjadi pria tertua yang mampu melakukannya. Tak
tanggung-tanggung, Sherchan mengalahkan kakek asal Jepang yang
sebelumnya memegang rekor, yaitu Katsusuke Yanagisawa, yang melakukan
itu pada usia 71 tahun.
Untuk
meraih keberhasilan, setiap orang harus memaksimalkan setiap kemampuan
yang dimilikinya dengan etos kerja yang tinggi. Namun adalah suatu
kesia-siaan bila kemampuan yang baik tak didukung etos kerja yang baik
pula. Karena tuntutan semakin lama semakin tinggi, maka kita pun juga
dituntut untuk meningkatkan kompetensi kita, dari melakukan hal-hal
biasa, kini kita harus mampu melakukan hal-hal yang lebih dari itu.
Ketika kita tetap ingin melakukan sesuatu dengan biasa-biasa saja, ada
kemungkinkan untuk tertinggal dalam usaha dan pekerjaan kita.
Melakukan
sesuatu dengan biasa saja tidak jauh berbeda dengan pemalas, yang
seringkali mengharapkan sesuatu yang besar tanpa mau berusaha keras.
Orang-orang seperti inilah yang akan dibunuh oleh keinginannya sendiri.
Ingin punya penghasilan banyak, usahanya menjadi besar, dipromosikan
dalam jabatan yang lebih tinggi, dan lain sebagainya tapi tidak mau
melakukan hal yang seimbang dengan apa yang diharapkan. Ketika seseorang
menginginkan hasil yang luar biasa, maka orang itu harus melakukan hal
yang luar biasa pula.
Hari
ini kita diingatkan kembali bahwa kita tidak boleh malas. Dengan kerja
keras dan semangat pantang menyerah, maka keberhasilan itu pasti akan
hadir dalam kehidupan kita di segala bidang.
Untuk mendapatkan hasil yang terbaik, Anda harus melakukannya dengan cara yang terbaik pula.
Gbu all...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar